Biro Umum Usulkan Renovasi dan Pemeliharaan Kantor Gubernur Papua Barat 2026

MANOKWARI - Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah (Setda) Papua Barat Dr. Origenes Ijie mengakui pengusulan Renovasi dan pemeliharaan Kantor Gubernur Papua Barat di Tahun 2026, untuk menjaga kondisi kantor tersebut tetap baik.
“Ya, tergantung anggaran. Kalau anggarannya tersedia, kita rencanakan. Kalau tidak ada anggaran yang tersedia, ya tidak bisa jalan,” ujar Origenes saat diwawancarai di ruang kerjanya, Senin (19/5/2025).
Pihaknya menjelaskan bahwa usulan ini telah disampaikan langsung kepada Penjabat Gubernur Papua Barat saat mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) KORPRI Nasional 2024 di Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
“Saat itu saya berbicara dengan Pak Gubernur dan pimpinan OPD. Saya sampaikan, mohon izin agar tahun 2026 difokuskan pada renovasi kantor-kantor pemerintah, karena sebagian besar sudah mengalami kerusakan,” jelasnya.
Menurutnya, renovasi terakhir terhadap Kantor Gubernur Papua Barat dilakukan pada tahun 2019. Namun, sejak itu belum ada lagi alokasi anggaran khusus untuk pemeliharaan.
“Membangun itu gampang, tapi memelihara yang sangat sulit. Anggaran terbesar dalam perencanaan itu seharusnya dialokasikan untuk pemeliharaan. Kalau tidak, akan rusak pelan-pelan,” tegasnya.
Origenes mengakui kondisi Kantor Gubernur masih relatif baik karena kualitas perencanaan dan pelaksanaan yang bagus dari pihak konsultan. Namun, ia juga menyoroti kondisi kantor OPD lainnya yang mengalami kerusakan, seperti di sejumlah Dinas.
“Mudah-mudahan di tahun 2026, anggaran kita bisa sesuai dengan usulan. Kami menyampaikan, mari kita fokus dulu untuk pemeliharaan. Kalau kantor pemerintahan bagus, masyarakat pun nyaman datang. Tapi kalau yang mereka lihat rusak, tentu akan jadi kesan negatif,” tandas dia.
Editor: Kabarnusantara.co
What's Your Reaction?






