Markus Waran Tegaskan Pesta Rakyat Gebyar DoaMu tak Pakai APBD, Gunakan Istilah 'Pohon Mangga' Untuk Bersihkan Duri di Pemerintahan

MANOKWARI - Ketua Partai koalisi pemenangan Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat, Markus Waran, menegaskan pesta rakyat gebyar DoaMu yang digelar Kamis (6/3/2025) di Lapangan Sanggeng Manokwari, murni kerjasama Partai Politik pendukung dan relawan. 

"Pesta rakyat ini tidak melibatkan anggaran APBD Papua Barat sesuai instruksi Presiden soal Efisiensi, dan merupakan bentuk gotong-royong koalisi parpol dan tim relawan DoaMu karena sudah dikabulkan," ujar Markus Waran. 

Dalam pencalonannya, pasangan Dominggus Mandacan - Mohammad Lakotani diusung oleh 18 Partai politik baik yang memiliki kursi di DPR Provinsi Papua Barat maupun Parpol nonseat. 

Dalam kesempatannya juga Markus Waran menyampaikan pesan dari masyarakat untuk pasangan DoaMu, dengan menggunakan istilah pohon mangga yang harus dibersihkan dari duri agar dapat dinikmati bersama seluruh masyarakat. 

"Pohon mangga yang bersama kita tanam dan telah berbuah, kami minta untuk digoyang oleh bapak berdua agar juga dirasakan bersama oleh masyatakat. Tapi sebelum mangga itu digoyang dan kami pungut dibawah kalau boleh bersihkan dahulu duri dibawahnya," ucap Waran

"Selaku tim koalisi menyampaikan selamat bekerja bagi Gubernur dan Wakil Gubernur sebagai hamba Tuhan, dalam lima tahun ini mari kita membangun Papua Barat," lanjutnya berpesan.  

Penulis: Tri Adi Santoso