Akses Jalan Trans Papua Barat Sempat Terputus di Kali Kasi, Sudah Dapat Dilalui

Mar 9, 2024 - 20:22
 255
Akses Jalan Trans Papua Barat Sempat Terputus di Kali Kasi, Sudah Dapat Dilalui
Pj. Sekda Papua Barat Yacob Fonataba saat meninjau perbaikan jalan Trans Papua Barat yang terputus diterjang air sungai

MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Pj Sekda Papua Barat Yacob Fonataba didampingi Plt. kepala Dinas PUPR Najamuddin Benu, Kepala BPBD Papua Barat Derek Ampnir, dan perwakilan dari Balai Wilayah Sungai Papua Barat, Sabtu (9/3/2024) melihat langsung kondisi jalan trans Papua Barat yang sempat terputus. 

Diketahui, Putusnya jembatan kali kasi yang merupakan akses jalan nasional Trans Papua Barat pada Kamis (7/3/2024) malam. Gerak cepat pemerintah daerah dan balai jalan dan jembatan Papua Barat, saat ini jalan tersebut bisa kembali diakses.

"Kita gerak cepat. Akses jalan sudah bisa dilalui, namun masyarakat diminta untuk tetap berhati-hati," ujar Yacob Fonataba. 

Dia menyebutkan, kerusakan pada jembatan akan diperbaiki permanen tetapi harus melakukan normalisasi aliran sungai menggunakan bronjong sehingga tidak lagi merusak abodmen jembatan. 

"BWS Papua Barat akan membuat bronjong kemudian dilanjutkan dengan rehabilitasi kembali kontruksi jembatan oleh BPJN," sebut dia. 

Ia mengungkapkan bahwa Bupati Manokwari, Hermus Indou telah meninjau langsung jembatan Kali Kasi yang terputus sebelumnya. 

"Kemarin, Jumat (8/3/2024). Bupati Manokwari sudah meninjau langsung ke lapangan. Yang terpenting adalah akses pelayanan bisa berjalan dengan baik," kata Fonataba. 

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas PUPR Papua Barat, Najamuddin Benu mengatakan dalam penanganan jembatan Kali Kasi membuat pengganti sementara pada abudmen dari tumpukan drum aspal yang diisi material untuk menahan aliran air sungai. 

"Hal ini agar aliran air sungai kembali ke posisi semula," ujarnya. 

Ia menyebutkan bahwa pengerjaan perbaikan jembatan Kali Kasi dalam waktu dekat sudah dilakukan penanganan oleh Balai Wilayah Sungai Papua Barat. 

"Secepatnya langsung dilakukan pengerjaan sehingga tidak menghambat arus lalu lintas di jalan nasional Trans Papua Barat," sebut Najamuddin. 

Kasatker OP BWS Papua Barat Hari Pranowo mengatakan putusnya jembatan Kali Kasi lantaran curah hujan yang tinggi sehingga terjadinya perubahan aliran air sungai. 

"Perubahan aliran air sungai mengakibatkan terjadinya benturan pada dinding Abotsmen," ujarnya. 

"Kita akan segera memperbaiki aliran sungainya sehingga tidak terlalu menggerus tanggul sungai," pungkas dia. (Tri) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow