Gilang Pinandito Serap Aspirasi Komunitas Fotografer Manokwari: Minta Workshop dan Dukungan Fasilitas
MANOKWARI - Anggota DPR Papua Barat Gilang Pinandito, S.ST., M.Kesos, kembali melanjutkan agenda Reses Masa Sidang III dengan menggelar tatap muka bersama Komunitas Fotografer Manokwari Beraksi.
Pertemuan berlangsung di Studio Dimensi Kenangan, Reremi Puncak, pada Kamis (30/10/2025) pukul 18.00 WIT hingga selesai, dan dihadiri sekitar 50 peserta.
Kegiatan dibuka oleh Rama Ramadhan, selaku pembawa acara sekaligus owner Studio Dimensi Kenangan. Ia menyampaikan apresiasi atas kehadiran Gilang dan seluruh komunitas fotografer yang meluangkan waktu untuk berdiskusi dalam suasana kekeluargaan.
Dalam sesi penyampaian aspirasi, komunitas fotografer menyuarakan harapan agar kegiatan pembinaan lebih dihidupkan, khususnya melalui workshop rutin dan pelatihan teknis.
Perwakilan prompter videografer, Auli Malik, mengusulkan pembentukan Komunitas Kreatif yang memiliki program berkesinambungan.
“Kami berharap ada workshop fotografi atau videografi yang bisa dilakukan sebulan sekali dengan menghadirkan pemateri dari luar Papua. Komunitas kami masih minim kegiatan karena tidak memiliki fasilitas untuk menggelar workshop,” ujar Auli.
Sementara itu, Utha Arafat dari Spycieg menekankan pentingnya pelatihan dasar fotografi untuk generasi pemula.
“Banyak anak muda ingin belajar fotografi tapi belum mengerti penggunaan kamera, komposisi, pencahayaan hingga editing. Pelatihan dasar sangat dibutuhkan,” katanya.
Peserta lain, Helfian, mengungkapkan kebutuhan akan peralatan fotografi dasar seperti kamera, lighting, dan perangkat editing.
“Sebagian besar dari kami masih menyewa kamera ketika mendapat job. Kami berharap ada penyediaan peralatan atau tempat pinjam untuk mendukung pekerjaan kami,” ujarnya.
Dari pihak Studio Dimensi Kenangan, Aulia menambahkan perlunya pelatihan khusus mengenai teknik color grading dan editing warna yang sering menjadi tantangan bagi fotografer pemula.
Menanggapi aspirasi tersebut, Gilang menyampaikan bahwa dirinya memahami besarnya potensi industri kreatif di Manokwari, terutama di bidang fotografi dan videografi.
“Fotografi sekarang bukan hanya hobi, tetapi peluang kerja dan ruang ekspresi yang penting. Banyak anak muda memiliki bakat tetapi belum didukung fasilitas dan pembinaan memadai,” jelas Gilang.
Ia berkomitmen memperjuangkan kebutuhan komunitas fotografer, termasuk program pelatihan, workshop, hingga dukungan fasilitas yang dapat meningkatkan kemampuan teknis generasi muda di Manokwari.
“Usulan workshop, pelatihan pemula, serta penyediaan alat akan kami perjuangkan sesuai mekanisme. Tujuannya agar kreativitas teman-teman dapat berkembang dan memberi dampak positif bagi daerah,” tambahnya.
Acara berlangsung hangat dan produktif, mencerminkan harapan besar komunitas fotografi Manokwari untuk mendapatkan ruang kreatif dan pembinaan yang lebih baik ke depannya.
Penulis: Kabarnusantara.co
What's Your Reaction?