BI Catat Kebutuhan Uang Tunai Periode Ramadan 2024 Meningkat 14 Persen
MANOKWARI, kabarnusantara.co- Kantor perwakilan Bank Indonesia Papua Barat memproyeksikan kebutuhan uang tunai pada bulan Ramadhan 2024 mencapai Rp.437 miliar atau meningkat 14 persen dibandingkan kebutuhan uang tunai periode Ramadhan 2023 yang tercatat sebesar Rp384 miliar.
"Dalam memenuhi kebutuhan uang tunai kantor perwakilan bank Indonesia Papua Barat telah mempersiapkan uang layak edar sebesar Rp.695 muliar, " Jelas Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Barat Setian pada KICK OFF Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) Tahun 2024 di kantor BI Papua Barat.
Selain KICK OFF Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) Tahun 2024. Bank Indonesia juga melaksanakan Kegiatan Kurasi, Pelatihan, dan Peningkatan Kapasitas UMKM Berdikari (Kasuari) Tahun 2024, serta Pasar Murah TPID Provinsi Papua Barat.
Kata dia, Dalam kegiatan SERAMBI 2024 ini terdapat 3 kegiatan utama yang akan dilakukan oleh Bank Indonesia bekerjasama dengan seluruh perbankan.
Pertama yakni Kegiatan Penukaran Uang dengan membuka layanan penukaran di 10 titik jaringan kantor bank yang tersebar di seluruh wilayah Papua Barat.
Kedua yakni Layanan Kas Keliling reguler di fasilitas publik seperti di pusat keramaian, serta Layanan Kas Peduli Mudik di Pelabuhan Manokwari dan Bandara Rendani dengan jadwal yang akan sampaikan melalui kanal media sosial Bank Indonesia.
Ketiga Melakukan Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah khususnya mengenai cara pengelolaan uang. Hal ini seiring dengan permintaan uang yang semakim meningkat selama Ramadhan.
"ami menghimbau masyarakat untuk “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah”. Hal ini selaras dengan program pemerintah untuk menekan kenaikan harga barang/inflasi, " Ujarnya.
Sementara, penjabat Sekretaris Daerah (sekda) Papua Barat Yacob Fonataba memberikan apresiasi atas diresmikannya kegiatan SERAMBI 2024 di wilayah Papua Barat.
"Kami berharap Bank Indonesia dan Perbankan mampu memenuhi kebutuhan uang untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat serta memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menukarkan uang untuk kebutuhan Idul Fitri 2024," Tuturnya.
Dia juga mengapresiast kegiatan pasar murah yang dilaksanakan dalam rangka meringankan masyarakat serta dalam rangka upaya pengendalian infiasi.(dri)
What's Your Reaction?