Yoneks Saiba: dr Iwan Butarbutar Layak Menjabat Sebagai Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat

MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Dianggap paling paham soal bidang kesehatan, Tokoh Pemuda Hatam dan Moi Borai, Yoneks Saiba Mansim sarankan Pj Gubernur Papua Barat menunjuk dr Iwan Butarbutar memimpin dinas Kesehatan Papua Barat. 

Hal itu disampaikan Yoneks Saiba dan didampingi Tokoh Pemuda Arfak lainnya Yosua Sayori dalam jumpa pers bersama wartawan, di Area Rendani Manokwari, Kamis (15/8/2024).

Pihaknya menyebut, Pengumuman Panitia Seleksi melalui Surat Nomor 25/PANSEL-JPT PRATAMA/PB/2024 tentang penetapan 3 besar hasil seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di 17 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) provinsi Papua Barat.

"Tiga nama terlah disampaikan kepada Pj Gubernur, sebelum ada keputusan kami ingin menyampaikan saran dan masukan agar pejabat yang dilantik benar-benar bisa melaksanakan program dinas Kesehatan," ujar dia. 

Dengan berlatar belakang dari dokter PTT, Kepala Puskesmas, hingga menjadi kepala dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari Selatan, membuktikan kedekatan dr Iwan dengan masyatakat dan peduli terhadap dunia kesehatan. 

"dr Iwan Butarbutar paling cocok karena dalam pelayanan sangat baik, bahkan kariernya dari tingkat bawah yakni dokter PTT hingga duduk sebagai kepala dinas Kesehatan Manokwari selatan," jelas dia. 

Bahkan dirinya mengancam, dirinya akan melakukan aksi protes jika jabatan tersebut diberikan kepada orang lain. 

"Kami yang merasa dekat dengan beliau, kalau pemerintah tidak menanggapi usulan ini, kami keluarga atau suku ini siap membuat aksi penolakan," tandas Yoneks. 

Hal senada juga disampaikan oleh Yosua Saroi, yang mengharapkan Penjabat Gubernur mencermati rekam jejak dan juga pengalaman kerja setiap calon kepala dinas yang dihasilkan oleh Tim Seleksi Terbuka JPT Pratama Papua Barat. 

"Dia berharap jika dr Iwan menjabat di dinas Kesehatan Papua Barat, pengelolan anggaran dan penanganan kesehatan bisa lebih baik dan berpihak kepada orang asli Papua," terang Yosua. 

"Meskipun beliau bukan orang asli Papua, namun kebijakannya kepada masyarakat Papua sangat baik seperti saat menjabat sebagai Direktur Rumah sakit Elia Waran di Manokwari Selatan," lanjut dia. (Red)