Pj Gubernur Resmikan Penyaluran 32.919 Bantuan Pangan Tahap Dua

MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Penjabat Gubernur papua Barat Paulus Waterpauw, Selasa (12/9/2023), salurkan cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan tahap 2 tahun 2023 provinsi Papua Barat di gudang Bulog Manokwari. 

Kepala dinas ketahanan Pangan Papua Barat Lasarus Ullo mengatakan penyaluran saat ini merupakan penyaluran bantuan pangan tahap kedua dan penyaluran pertama telah dilakukan pada bulan Mei lalu. 

Dia menjelaskan, jumlah bantuan pangan beras pemerintah di papua Barat yakni sebanyak 32.919 penerima. Dimana penyaluran untuk kabupaten manokwari sebanyak 10.046 penerima. 

Kabupaten Manokwari selatan sebanyak 2.271 penerima. Kabupaten Pegunungan arfak sebanyak 3.439 penerima. Kabupaten teluk Bintuni sebanyak 3.817 penerima. 

Kabupaten teluk Wondama sebanyak 2.454 penerima. Kabupaten Fakfak sebanyak 7.670 penerima dan kabupaten Kaimana sebanyak 3.222 penerima. 

Beras yang diberikan kepada setiap kepala keluarga sebanyak 10 kg yang akan diberikan selama tiga bulan kedepan. 

Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan bantuan pangan ini bisa membantu masyarakat yang kekurangan dan upaya pemerintah dalam pengendalian inflasi di manokwari. 

"Kita harap pembangunan Pengembangan bandara rendani secepatnya selesai sehingga ada maskapai baru masuk di wilayah manokwari. Karena ini juga sebagai upaya pengendalian inflasi di manokwari," Ujarnya. 

Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw mengatakan diberikan bantuan 10 Kg kepada setiap kepala keluarga selama tiga bulan kedepan. 

"Ini untuk mengurangi beban masyarakat. Kita jl harus bangkit, betul pemerintah memberikan bantuan namun selanjutnya jangan membebani pemerintah. Lahan kita luas sehingga Mari kita tanam untuk mempersiapkan ketahanan pangan," Tuturnya. 

Bantuan pangan ini juga sebagai upaya untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem dan stunting serta pengendalian inflasi di papua Barat. 

Dia berharap masyarakat penerima bantuan pangan dapat memanfaatkan dengan baik. Dia juga mengingatkan kepada ASN yang menerima bantuan juga tidak menjual. 

"Kepada ASN jangan menjual bantuan beras. Baiknya dibagikan saja kepada masyarakat, " Tandasnya. (Susilo)