Imam Muslih Usulkan Penambahan Kapal Laut Rute ke Kaimana dan Fakfak

MANOKWARI - Intensitas akses transportasi kapal laut menunjukkan adanya penurunan di sejumlah daerah di Papua Barat, seperti di Wilayah Kabupaten Fakfak dan Kaimana. 

Hal ini menjadi atensi DPRP Papua Barat yang kemudian diusulkan kepada pemprov Papua Barat untuk komunikasikan dengan pihak Pelni sehingga adanya tambahan rute kapal di wilayah Kaimana dan Fakfak ke Daerah lainnya di Tanah Papua. 

Anggota DPRP Papua Barat, H. Imam Muslih mengatakan, rute kapal yang terbatas menyebabkan masyarakat kesulitan dalam mengakses transportasi laut dalam waktu cepat terutama anak-anak yang hendak ke Manokwari untuk menempuh pendidikan di Sejumlah Universitas dan Perguruan tinggi di daerah ini. 

"Untuk itu kami berharap pemprov Papua Barat bisa memperhatikan hal ini dengan membangun komunikasi dengan pihak Pelni agar lebih Intens rute Kapal dari Kaimana, dan Fakfak ke daerah lainnya di Papua barat,"kata H. Imam Muslih pada saat pembahasan Ranwal RPJMD 2025-2030 bersama Bappeda PB. 

"Adik-adik dari Fakfak kaimana ingin kuliah di Unipa atau Perguruan tinggi swasta yang ada di Manokwari kesulitan transportasi. Karena kapal pelni hanya satu atau dua yang masuk di pelabuhan dua daerah ini, dengan jangka waktu agak lama antara jadwal kapal yang satu dengan yang lain. Karena kalau harus menggunakan pesawat pasti cost biayanya cukup tinggi, "bebernya.

Ia menilai, Trasnportasi kapal laut merupakan yang tepat untuk digunakan masyarakat dan mahasiswa di dua daerah tersebut ke Manokwari dan Kabupaten lainnya di Papua Barat bahkan tanah Papua secara umum.

Editor: Kabarnusantara.co