Empat Kepala OPD Papua Barat Jadi Orang Tua Asuh Anak Stunting di Manokwari

MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Terus melakukan intervensi stunting di Kabupaten Manokwari, Satgas Stunting Papua Barat Koordinator Wilayah (Korwil) Manokwari angkat 40 anak angkat stunting, hal ini juga diikuti oleh jajaran Pejabat di Manokwari . 

Sebanyak 40 anak tersebut diangkat oleh Kepala Dinas Kesehatan Otto Parorongan, Kepala Bappeda Dance Sangkek, Kepala Biro Otonomi khusus Abner Singgir, dan Kepala satuan polisi pamong praja Otto Mayor, dalam kegiatan Monitoring dan evaluasi harmonisasi data rencana aksi dan pelatihan aplikasi e-kriting, di aula PWKI Papua Barat, Rabu (6/9/2023).

"Masing-masing kepala OPD mengangkat 10 anak masing-masing anak mendapat Rp1 juta, dimana untuk pelaksanaan dan penanganannya diserahkan kepada Kabupaten Manokwari," kata Plh Sekda Papua Barat Melkias Werinussa. 

Sementara itu, Sekda Kabupaten Manokwari drg. Hendri Sembiring menyebut sesuai data elektronik-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis masyarakat (e-PPGBM) pada bulan Agustus di Manokwari dari 3.493 balita yang ditimbang, sebanyak 392 anak berstatus stunting. 

"Sebelumnya telah di intervensi sebanyak 134 anak stunting oleh 15 puskesmas, per akhir Agustus hanya tersisa 58 anak yang masih berstatus stunting," ujar Sekda. 

Sekda juga menyebut, Sistem orang tua asuh juga diadopsi oleh Pemkab Manokwari dimana Masing-masing kepala dinas dibebankan 3 anak asuh, Sekda 5 orang anak, sementara Bupati dan Wakil Bupati masing-masing mengangkat 10 orang anak. 

"Kita melihat motifasi anak angkat yang dilakukan oleh Penjabat Gubernur Papua Barat sangat dirasakan manfaatnya, sehingga kami di Kabupaten juga melakukan hal itu," tandas Sembiring.(Tri)