80 Meter Habitat Karang Rusak, Ketapang Dive Laporkan KM. Mitra Mulia

MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Kapal motor (KM) Mitra Mulia pengangkut 1.000 ton Semen dari Manokwari menuju kabupaten Raja Ampat kandas di reef Imoni2 teluk doreri, Manokwari, pada Minggu (17/9/2023) lalu sebabkan Kerusakan 80 meter area trumbu karang.

Ketua komunitas ketapang dive manokwari Alexander Sitanala yang di konfirmasi kabarnusantara.co mengatakan KM Mitra Mulia menabrak karang daerah rehabilitasi karang oleh komunitas dive Manokwari dan delegasi Y20 beberapa waktu lalu. 

"Setelah mendapatkan informasi kapal menabrak karang di daerah Reef Imoni 2 lokasi rehabilitasi karang yang sedang dilakukan, 17 September malam kita langsung pergi ke lokasi tersebut menggunakan perahu," Ujarnya kepada labarnusantara.co selasa (19/9/2023). 

Sesampainya di lokasi kata dia memang betul terjadi kapal karam yakni KM mitra mulia yang mengangkut 1.000 ton semen dari Manokwari dan rencananya akan dibawa ke Kabupaten Raja Ampat. 

Dia menjelaskan, kapal bergerak dari kolam bandar daerah Wosi Pada pukul 20.30 Wit bergerak menuju Raja Ampat dan pada perjalanan tidak melewati jalur luar pulau lemon melainkan lewat dalam. 

Dia mengaku sempat meminta keterangan dari kapten kapal terkait penyebab bisa menabrak karang. Setelah meminta keterangan dari kapten kapal dia kembali ke pelabuhan ketapang dan esoknya kembali datang untuk menyelam dan memastikan kerusakan karang. 

"Pada tanggal 18 September kami telah membuat laporan polisi dan saya telah menandatangani BAP semua," Ungkapnya. 

Singgung soal keberadaan kapal, dia mengaku Saat air surut kapal berada di posisi air sedalam satu meter lebih. Sementara saat air naik kapal berasa di kedalaman air 4 meter. 

"Sore harinya saya bersama dua rekan kembali melakukan penyelaman guna memastikan kerusakan karang. Setelah di cek kerusakan mencapai 80 meter dan secara luasan kita belum bisa memastikan karena masih tertutup kapal," Jelasnya. 

Dia mengungkapkan,Kapal Karam tersebut berjarak 20 meter dari areal tranpalantasi terumbu karang yang di tanam oleh delegasi Y20, dan berjarak 10 Meter spot selam.

Dia mengaku akan menghitung kerusakan karang secara keseluruhan setelah kapal berhasil dipindahkan. Dia pun sangat menyayangkan kejadian tersebut karena ini merupakan kejadian kedua. (Red)