Molor Dari Jadwal, Deklarasi Pemilu Damai Papua Barat Hanya di Tandatangani 3 Parpol
MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Molor dari jadwal yang ditentukan, Deklarasi Pemilu damai yang di selenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat, Senin (12/2/2024) hanya di tandatangani oleh 3 Partai politik peserta pemilu 2024 yakni Nasdem, Golkar, dan PAN.
Pelaksanaan deklarasi yang dijadwalkan pukul 2 siang baru dimulai pada 4.20 sore, sejumlah perwakilan parpol yang sebelumnya hadir memilih pulang dan tidak mengikuti deklarasi tersebut.
Dari Pantauan Kabarnusantara.co Sejumlah pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) diantaranya Kapolda, Pangdam XVIII Kasuari, Kabinda, dan Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat juga ikut menunggu kehadiran Pj Gubernur hingga deklarasi damai di mulai.
Ketua Bawaslu Papua Barat Elias Idie kepada Media menyayangkan minimnya partisipasi Partai politik dalam deklarasi tersebut.
"Meskipun terkait dengan kesiapan penyelenggara itu lain soal, namun ini kegiatan positif yang siapapun harus berperan terutama pimpinan Partai Politil," ujar ketua Bawaslu.
Sementara itu, Deklarasi Pemilu damai di bacakan oleh oleh asisten III Setda Papua Barat Otto Parorongan berisi pernyataan pemerintah dan masyarakat ikut mengawal pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024.
"Dengan rahmat tuhan Yang Maha Esa, kami yang bertandatangan dibawah ini atas nama pemerintah dan masyarakat di wilayah provinsi papua barat melaksanakan dan mengawal pemilu presiden/wakil presiden, pemilihan DPR-RI, DPD-RI, DPR Provinsi dan DPR Kabupaten di wilayah Provinsi Papua Barat dalam leadaan jujur, bersih, adil, aman dan damai," ujar Otto.
Deklarasi tersebut di tandatngani juga oleh Pj Gubernur, Kapolda, Pangdam XVIII Kasuari, Kabinda, Kajati, Bupati Manokwari, Anggota MRPB, KPU, Bawaslu, Kepala Suku besar Arfak, KNPI, Ketua Klasis, MUI, perwakilan Agama Katholik, Hindu, dan Budha.
Pj Gubernur Ali Baham dalam amanatnya mengajak seluruh lapisan masyarakat berkomitmen untuk menjaga kedamaian selama pemilu, sehingga pemilu damai bukan hanya slogan namun ikhtiar nyata untuk menciptakan atmosfer kondusif selama seluruh rangkaian tahapan.
"Mari seluruh elemen masyarakat Papua Bara, bersama-sama menyukseskan gelaran Pemilu dan Pilkada serentak Tahun 2024, menjadikan Pemilu sebagai pesta besar demokrasi yang dirayakan dengan kegembiraan dan semangat," ajak Ali Baham.
Deklarasi damai tersebut di akhiri dengan doa dari 5 Agama, yakni Islam Kristen, Katholik, Hindu dan Budha untuk sukses Pemilu 2024. (Tri)
What's Your Reaction?