Dinas Pendidikan Papua Barat Beri Pembekalan 167 Penerima Beasiswa ADiK 2024

MANOKWARI, Kabarnusantara.co - Sebanyak 167 calon Mahasiswa penerima beasiswa program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADiK) Provinsi Papua Barat terima Pembekalan oleh dinas Pendidikan, Rabu (31/7/2024). 

Plh. Kepala Dinas Pendidikan Papua Barat Sujanti Kamat menjelaskan, saat ini total penerima beasiswa ADiK Papua Barat berjumlah 1.242 orang di 98 universitas dan politeknik seluruh Indonesia. 

"Penerima beasiswa ADiK Papua Barat sebelumnya berjumlah 1.075 ditambah dengan tahun ini 167 sehingga total 1.242 orang, angka tersebut sudah termasuk Beasiswa Afirmasi Pendidikan Menengah (ADeM) yang pindah ke ADiK," jelas dia. 

Pihaknya menjelaskan, Pembekalan yang diberikan kepada calon mahasiswa terkait pembiayaan dan juga pelaporan di masing-masing wilayah kota study, serta kewajiban dan tanggungjawab yang harus dilakukan bagi penerima beasiswa afirmasi. 

"Yang kita berikan saat ini adalah dasar, seperti harus berkomunikasi dengan siapa saat sampai di kota tujuan yakni koordinator wilayah dan juga wakil rektor 4 masing-masing perguruan tinggi," jelas Sujanti. 

Sementara itu, Gubernur Papua Barat yang diwakili Penjabat Sekretaris Daerah Yacob S. Fonataba memberikan pesan agar para calon mahasiswa penerima beasiswa dapat menyesuaikan diri di kota study yang akan ditempuh. 

Selain itu, Fonataba juga berharap orang tua penerima beasiswa dapat membantu memantau dan mengawasi putra-putrinya dalam menempuh pendidikan agar mendapat hasil yang baik. 

"Menuntut ilmu dan menjalani hari-hari di negeri orang tentu akan jauh dari keluarga sehingga diperlukan pengetahuan awal daerah tujuan studi dengan pembekalan seperti ini," ujar Pj. Sekda.

Agar mendapat hasil yang maksimal pada program beasiswa tersebut, Fonataba meminta agar setiap mahasiswa penerima beasiswa ADiK wajib melaporkan Kartu Hasil Study kepada pemerintah sebagai bentuk pengawasan dan keseriusan dalam menjalani pendidikan. 

"Kita berharap seluruh penerima beasiswa yang diberangkatkan bisa lulus dengan predikat baik, sehingga beasiswa yang diberikan bermanfaat untuk membantu pemerintah menuju Papua Cerdas dan Papua Produktif," harap Sekda. 

Terkait dengan keberangkatan 167 calon mahasiswa ke kota study, masih menunggu panggilan dari Universitas atau Politeknik yang menjadi tujuan mereka. (Tri)