Pilkada 2024, Menkopolhukam Minta ASN, TNI da Polri Netral

May 30, 2024 - 05:47
 65
Pilkada 2024, Menkopolhukam Minta ASN, TNI da Polri Netral
Pelaksanaan rapat koordinasi (Rakor) kesiapan penyelenggaraan Pilkada serentak Tahun 2024 wilayah Papua yang digelar di Jayapura

MANOKWARI, kabarnusantara.co- Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Marsekal TNI (Purn.) Hadi Tjahjanto mengingatkan kepada seluruh ASN, TNI, dan Polri harus netral pada penyelenggaraan Pilkada Serentak tahun 2024. Menko menegaskan agar bekerja sesuai dengan koridor hukum yang berlaku.

Hal ini diungkapkan Menko dalam rapat koordinasi (Rakor) kesiapan penyelenggaraan Pilkada serentak Tahun 2024 wilayah Papua yang digelar di Jayapura, pada Rabu (29/5/2024).

"Saya kembali mengingatkan kepada seluruh ASN, TNI, dan Polri, dalam menjalankan tupoksinya (tugas pokok dan fungsi) harus bersifat netral dan bekerja sesuai dengan koridor hukum yang berlaku," ujar Menko Polhukam Hadi Tjahjanto saat berikan arahan.

Menurut dia, sikap dan perilaku netral perlu ditunjukkan ASN, TNI, dan Polri agar tidak terjadi permasalahan dalam penyelenggaraan Pilkada yang dapat memengaruhi legitimasi masyarakat pada hasil Pemilu. 

"kualitas demokrasi akan terganggu apabila legitimasi masyarakat menurun terhadap hasil Pemilu, Pemerintah, maupun kepada penyelenggara Pemilu," katanya.

Penyelenggaraan Pilkada di wilayah Papua akan dilaksanakan di Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Pegunungan, dan Provinsi Papua Barat Daya.

"Diperlukan langkah strategis melalui sinergitas pemerintah, penyelenggara pemilu, peserta pemilu, serta masyarakat luas untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada 2024," kata Menko.

Mantan Panglima TNI ini berharap setiap tahapan Pilkada 2024 akan berjalan dengan lancar dan aman, serta tidak ada kendala apapun dalam pelaksanaannya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyampaikan pelaksanaan Pilkada Serentak ini untuk menemukan mutiara-mutiara yang tidak ditemukan pada saat Pilkada dilaksanakan tidak langsung. 

"tugas pemerintah pusat membantu sarana dan prasarana," katanya.

Tito berharap stigma potensi kerawanan di Papua bisa dibuktikan dengan penyelenggaraan Pilkada yang lancar. 

"Kalau Papua aman dan damai maka bisa menjadi cermin bahwa Indonesia damai," Tandasnya.(red) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow